Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta Resmikan Pondok Pesantren Rehabilitasi Korban Narkoba

- Rabu, 15 Maret 2023 | 16:24 WIB
Peresmian pembangunan pondok pesantren rehabilitasi korban narkoba di Purwakarta. (Foto: Diskominfo Purwakarta.)
Peresmian pembangunan pondok pesantren rehabilitasi korban narkoba di Purwakarta. (Foto: Diskominfo Purwakarta.)

SINARIN - Mewakili Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta Deni Darmawan meresmikan pembangunan pondok pesantren Al Mubarok Firmaniyah, pada Rabu 15 Maret 2023.

Pondok pesantren ini merupakan tempat rehabilitasi masyarakat yang menjadi korban narkoba yang dibangun di wilayah Desa Mekarsari, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta.

Dalam peresmian pondok pesantren yang berada di bawah Yayasan Sukma Nusantara itu, tampak dihadiri oleh sejumlah perwakilan Forkopimda Kabupaten Purwakarta dan Ketua Yayasan Sukma Nusantara, Firman Turmantara.

Baca Juga: Komisi II DPRD Purwakarta Sebut Sekda Norman Nugraha Tak Peduli Nasib Pedagang Pasar Simpang?

"Saya mewakili Bupati Purwakarta dan pemerintah daerah menyambut baik dengan adanya pondok pesantren ini, diharapkan dapat berdampak positif terhadap penanganan narkoba di Purwakarta," kata Deni Darmawan.

Deni mengatakan bahwa dalam penanganan narkoba peran aktif masyarakat memang sangat diperlukan, mulai dari pencegahan hingga penyembuhan masyarakat korban narkoba.

"Hadirnya Pondok Pesantren Al Mubarok Firmaniyah ini menjadi solusi baik bagi korban Narkoba, kami pemerintah daerah sangat mendukung, mudah-mudahan pembangunan secepatnya selesai," tutur Deni Darmawan.

Baca Juga: Asyik, Tiap RW Di Tiga Kelurahan Ini Bakal Dapat Cator Dari Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika

Sementara, Ketua Yayasan Sukma Nusantara, Firman Turmantara mengatakan bahwa pondok pesantren ini akan berdiri di atas lahan seluas satu hektar di tengah perkebunan yang memiliki suasana sejuk dan asri.

Selain belajar ilmu agama, di pondok pesantren ini, para korban narkoba juga akan belajar konsep multitalenta seperti pertanian, peternakan, bengkel, kuliner dan desain interior rumah. Tujuannya, ketika mereka selesai direhabilitasi memiliki keterampilan yang dapat mendatangkan sumber ekonomi untuk bekal kehidupan.

"Pembangunan hari ini baru tahap pondasi untuk bangunan dua lantai ukuran 7x12 meter. Pengerjaan sudah dimulai sejak 27 Januari 2023 lalu," ujar pria yang juga dosen pascasarjana di Universitas Pasundan Bandung itu.

Baca Juga: STQH Purwakarta ke-XVII, Ini Harapan Bupati Anne Ratna Mustika

Ia mengucapkan terimakasih atas dukungan dari berbagai pihak sehingga pembangunan pondok pesantren rehabilitasi korban narkoba ini dapat terealisasi. "Mohon doa dan dukungannya mudah-mudahan pembangunan pondok pesantren berjalan lancar," tandasnya.***

Editor: Aik Hakiki

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jembatan Citamiang Purwakarta Ambruk

Selasa, 7 Maret 2023 | 20:34 WIB

Terpopuler

X